Anjing adalah salah
satu yang paling setia kepada majikannya. Banyak contoh kisah kesetiaan dari
seekor anjing. Contohnya saja : anjing selalu menunggu kepulangan majikannya di
depan pintu. Bila anda seorang yang memelihara anjing, mungkin anda adalah
orang yang sangat menjunjung tinggi arti dari sebuah kesetiaan.
Bila kita belajar dari
Kisah Alkitab, kita dapat belajar dari tokoh-tokoh alkitab yang setia kepada
panggilan Tuhan. Salah satunya adalah Ayub. Ayub adalah seorang yang setia dan
patuh kepada Yehuwa. Ia tinggal di tanah US, dekat dari Kanaan. Tuhan sangat
mengasihi Ayub, namun Iblis sangat membenci Ayub. Setelah Yakub dan Yusuf
meninggal, maka Ayublah orang yang paling setia kepada Tuhan di seluruh muka
bumi ini. Tuhan berkata : “ Lihatlah
Ayub. Lihat betapa setia ia kepadaKu”. Namun setan menjawab: ” Ia setia, karena Engkau memberkatinya sehingga ia memiliki banyak
hal-hal yang baik. Tetapi bila Engkai mengambil semua miliknya itu dari
padanya, tentu ia akan menyumpahi Engkau”.
Maka berkatalah Yesus
kepada setan,” Silahkan. Ambillah semua
miliknya. Berbuatlah segala hal yang jahat terhadap Ayub. Kita akan lihat
apakah ia nanti akan menyumpahi Aku? Hanya janganlah engkau membunuh dia”.
Lalu setan mencobai
Ayub, pertama setan mendatangkan perampok-perampok, lalu mereka mencuri semua
ternak, domba dan unta milik ayub. Setelah itu setan mendatangkan badai
sehingga semua anak lelaki dan anak
perempuan ayub mati. Selanjutnya Ayub mendapat penyakit yang hebat. Melihat hal itu, istri Ayub berkata, “ Sumpahi Allah lalu matilah”. Tetapi Ayub
tetap setia kepada Tuhan. Kepercayaannya kepada Tuhan tak berkurang sedikit
pun.
Melihat kesetiaan Ayub,
maka Tuhan sangat bahagia. Lalu Tuhan memberkati Ayub dengan memperoleh 10 anak
yang cantik, domba, ternak dan unta sebanyak dua kali lipat dari sebelumnya.
Mengapa
kita harus setia? Karena Allah yang kita
sembah adalah setia.
Apa yang harus kita
lakukan untuk tetap setia ?
1. Tetap Bergantung kepada Tuhan (
Amsal 3:5-6)
Diberkatilah
orang yang mengandalkan Tuhan, tapi terkutuklah orang yang mengandalkan
manusia. Hidup bergantung kepada Tuhan adalah sebuah pilihan. Pilihan ada di
tangan anda. Setiap orang yang hidupnya bergantung kepada Tuhan senantiasa akan
selalu menjadi pemenang.
2. Dedikasikan diri kepada Tuhan (
Roma 14:8)
Menempatkan
Tuhan di atas segala-galanya adalah hal yang mutlak. Dalam mengikut Tuhan
setiap ego harus dibuang. Pikirkanlah perkara-perkara yang diatas. Maksudnya
adalah perkara-perkara untuk kerajaan sorga.
Contohnya : melayani Tuhan di gereja, membantu orang-orang miskin, dll
3. Tetap bersukacita di dalam Dia ( Filipi 4:4)
Anda
harus selalu bersukacita dalam segala hal. Karena dalam sukacita pasti ada kekuatan baru. Tidak
mudah memang namun sepanjang kita berusaha untuk selalu bersukacita maka kita
akan selalu menjadi orang yang setia.
4. Rajin untuk Dia ( 2 Korintus 5:14)
Dalam mengiring Tuhan, anda harus rajin dalam perkara-perkara rohani. Jangan terus mementingkan diri sendiri. Cobalah untuk membantu sekeliling anda yang belum mengenal Tuhan. Membawanya kepada Tuhan agar diselamatkan adalah hal yang menyenangkan bagi Tuhan.
Jadilah pribadi yang setia sampai kepada
kesudahannya. Walaupun seringkali kita tidak setia, namun Dia selalu setia.